Setelah tahun 1940, ada penemuan
alat-alat yang menjadi cikal bakal lahirnya computer. Penemuan computer pertama
adalah Charles Babbage, seorang professor matematika Inggris. Komputer mengalami
beberapa kali perubahan. Berikut adalah perkembangan computer dari generasi ke
generasi.
a.
Komputer Generasi Pertama (1940 s.d. 1959)
Perang Dunia Kedua membuat
negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut mengembangkan komputer untuk
menggunakan potensi yang dimiliki komputer untuk memenangkan perang. Hal ini
meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik
komputer. Komputer pada masa ini digunakan untuk membantu pembuatan peluru
kendali sampai pembuatan bom atom.
Pada pertengahan 1940-an, John von
Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha
membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai
dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable
Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuah memori untuk menampung
program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada
suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama
arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan
seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun
1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington
Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von
Neumann tersebut.
Ciri khusus
dari komputer Generasi pertama adalah
- Penggunaan
instruksi operasi yang dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.
Sehingga setiap komputer memiliki “bahasa mesin” (machine language) yang
berbeda yang menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi
kecepatannya.
- Penggunaan
tabung hampa udara
- Ukuran
komputer yang sangat besar,
- menggunakan
tenaga listrik sangat besar
- Penggunaan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
b.
Komputer Generasi Kedua (1959 s.d. 1965)
Komputer generasi kedua dipengaruhi oleh penemuan transistor pada tahun 1948.
Transistor menggantikan tube vakum pada peralatan elektronik sehingga ukuran
mesin-mesin elektronik berkurang drastis. Komputer-komputer generasi kedua ini
merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan
lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik yang membantu pengembangan
komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan,
dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang
memanfaatkan teknologi baru adalah superkomputer buatan IBM bernama
Stretch, dan supercomputer buatan Sprery-Rand bernama LARC. Komputer-komputer
ini dikembangkan untuk laboratorium energi atom. Hanya ada dua LARC yang pernah
dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di
Washington D.C.
Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly.
Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk
menggantikan kode biner. Program yang tersimpan di dalam komputer dan
bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada
komputer. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu adalah
bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula
Translator (FORTRAN). Bahasa pemrograman menggantikan kode mesin yang rumit
dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami
oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur
komputer.
Ciri-ciri
komputer generasi kedua antara lain:
- Kapasitas
memori utama cukup besar
- Penggunaan
transistor untuk menggantikan tabung hampa
- Menggunakan
magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk
- Mempunyai
kemampuan proses real-time dan time sharing
- Proses
operasinya lebih cepat
- Orientasinya
pada aplikasi bisnis dan teknik.
c.
Komputer Generasi Ketiga (1965 s.d. 1970)
Komputer
generasi ketiga dimulai dari penggunaan batu kuarsa untuk pembuatan IC dan
miniaturisasi komponen-komponen elektronik. Jack Kilby, seorang insinyur di
Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit)
di tahun 1958.
Kemajuan
komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating
system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda
secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi
memori komputer. Contoh komputer generasi ke III adalah System/360, Illiac V,
Sinclair ZX80, PDP dan VAX. Pada masa ini juga sistem operasi UNIX muncul.
Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
Ciri-ciri komputer generasi ketiga antara lain:
- Komponen
yang dipakai adalah IC (Integrated Circuits) yang terdiri atas ratusan
atau ribuan transistor berbentuk hybrid integrated circuits dan monolithic
integrated circuits,
- Proses
operasinya jauh lebih cepat dan lebih tepat, kapasitas memori komputer
jauh lebih besar,
- Ukuran
fisik jauh lebih kecil sehingga penggunaan listrik lebih hemat,
- Menggunakan
magnetic disk yang sifatnya random access,
- Dapat
melakukan multiprocessing dan multiProgramming,
- Alat
input-output mengalami pengembangan dengan menggunakan visual display
terminal, serta
- Dapat
melakukan komunikasi data dari satu komputer dengan komputer lainnya.
d. Komputer Generasi Keempat (Sejak
tahun 1970)
Perkembangan
komputer generasi ke empat diawali dari kemampuan untuk memasang banyak
komponen dalam suatu keping chip kecil logam mendorong turunnya harga dan
ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan
keandalan komputer. Komputer yang digunakan sekarang masih merupakan komputer
generasi ke empat.
Penurunan harga komponen elektronik menyebabkan komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1971 chip Intel 4004 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan.
Penurunan harga komponen elektronik menyebabkan komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1971 chip Intel 4004 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan.
Seiring
dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk
menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu
komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan
dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan
juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer
jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik
untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan pengkabelan langsung
(disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat
berkembang menjadi sangat besar.
4 komentar:
thx njing
Sama sama nyetttttt.......
Aku gak ngomong toxic tapi terima kasih atas informasi nya😋😋
haduhhh maksih ya
Posting Komentar